SANGATTA, KutimPost.com. – Cegah Penyebaran Covid 19. Membludaknya peserta yang hadir saat acara Musrembang, di Kecamatan Bengalon. Membuat Arfan cemas akan adanya cluster baru Covid-19. Selasa, (9/3/2021)
“Pak bupati barangkali pelaksanaan musrembang ini bisa evaluasi kembali peserta yang hadir. Hari ini saya melihat banyak sekali hadir” kata Arfan
Wakil Ketua II DPRD Kutim Arfan, SE, M.Si meminta bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman untuk mengevaluasi lagi peserta yang hadir dalam kegiatan musyawarah perencanaan pembangunan kecamatan (Musrembangcam)
Hal itu dikatakan Wakil Ketua DPRD Arpan didepan bupati dan jajarannya serta didepan FKPD pada pelaksanaan pembukaan musyawarah perencanaan pembangunan kecamatan ( Musrembangcam) di Bengalon, yang banyak dihadiri jajaran ASN,
Menurut Arpan, anggota DPRD Kutim dari Fraksi Parta Nasdem ini, bahwa, seharusnya kita sebagai pemerintah memberikan contoh kepada masyarakat untuk konsisten dalam melaksanakan protokol Kesehatan.
Ditambahkan Arpan, musrembang di dua kecamatan hari ini, Rantau Pulung dan Bengalon pesertanya sungguh luar biasa. Padahal kita sering memberikan himbauan kepada masyarakat agar patuhi prokes.
Dikatakan bahwa nantinya pak bupati bisa mengevaluasi lagi, supaya yang hadir tidak terlalu banyak. Jangan lagi seperti yang terjadi di Rantau Pulung dan Bengalon
“Kita tidak ingin adanya Covid-19 kluster Musrembang yang mana saat ini Kutim masih berstatus zona merah” ucap Arfan
Hadir diacara musrembangcam Bengalon, selain bupati Ardiansyah Sulaiman didampingi Wabup Kasmidi, Sekda Irawansyah, Kepala Bappeda , Camat Bengalon, Dandim 0909/SGT Letkol Czi Pabate dan wakil polres, wakil lanal dan para kades, BPD dan pemuda hingga PKK. (Adv/pur)
