Tidak Lolos Verfak, Upaya Maju ABDI Dalam Pilkada Kutim Tetap Dilakukan

oleh -773 views
oleh
ABDI Tidak Lolos Verfak, Upaya Maju Dalam Pilkada Kutim Tetap Dilakukan
ABDI Tidak Lolos Verfak, Upaya Maju Dalam Pilkada Kutim Tetap Dilakukan

KUTIMPOST.COM, SANGATTA – Tidak Lolos Verfak, Upaya Maju ABDI Dalam Pilkada Kutim Tetap Dilakukan.

Kurangnya dukungan dalam hasil verifikasi faktual perbaikan, membuat pasangan calon perseorangan Abdal Nanang –Rusmiati (ABDI), terpaksa memikirkan cara lain untuk maju dalam Pilkada Kutim 2020 ini.

Baharuddin, LO tim ABDI mengatakan, pihaknya siap menindaklanjuti hasil pleni terbuka hari ini, Jumat (21/8/2020), ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) di Samarinda.

Menurutnya banyak terjadi kejanggalan dalam pelaksanaan verifikasi faktual saat perbaikan berlangsung.

“Pertama, data dukungan yang kami serahkan teracak. sehingga saat pendukung kami datang ke PPS, tidak bisa dilakukan verfak. Karena ternyata datanya ada di PPS titik yang lain. Ini sangat merugikan bagi kami.

Baca Juga :  Diperkirakan Sedot Biaya Rp 75 M Pilkada Kutim, Belum Termasuk Protokol Kesehatan

Karena para pendukung tidak mau datang lagi, setelah merasa dipingpong. Padahal, sebagai petugas, seharusnya mempersiapkan yang terbaik dan memudahkan pendukung,” ungkap Baharuddin.

Selain itu, lanjut Baharuddin, PPS juga pada waktunya verfak masih banyak yang belum ada di tempat. Kemudian ada permintaan memotret saat dilaksanakan verfak.

“Di PKPU aturan memotret pendukung itu tak ada. Adanya hanya mengambil dokumentasi secara keseluruhan. Kalau memotret sudah beda lagi. Ini juga yang dihindari pendukung kami. Untuk menjaga privasi. Khawatir juga nanti disalahgunakan,” ujarnya.

Ia pun memastikan meski ABDI tidak lolos verfak, tapi upaya untuk tetap maju dalam Pilkada Kutim tetap dilakukan.

Baca Juga :  AFI-UCE Resmi Mendaftar Ke KPU Tanggal 6 September

“Langkah setelah ini, kita ke PTUN dulu. Besok kami ke Bawaslu, Senin insya Allah berkas sudah sampai di PTUN. Kalau itu tidak berhasil juga, kita sudah ada langkah cadangan lainnya. Melalui jalur partai. Sudah ada lobi-lobi juga. Tapi untuk partainya, masih rahasia,” kata Baharuddin.