Dandim 0909/Kutim Resmikan Program TMAB di Teluk Pandan

oleh -805 views
oleh

Teluk Pandan – Sebagai bentuk implementasi 8 Wajib TNI dalam rangka membantu kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat, TNI Angkatan Darat (AD) melalui Kodam VI Mulawarman mengadakan Program TNI Manunggal Air Bersih (TMAB).

Program tersebut diresmikan oleh Dandim 0909/Kutai Timur, Letkol Inf Ginanjar Wahyutomo di Desa Suka Rahmad, RT 15, Dusun Gunung Binaria, Kecamatan Teluk Pandan, Kutai Timur, Sabtu (01/6/2024).

“Kami mengucapkan terima kasih serta penghargaan yang tulus atas terselenggaranya kegiatan ini. Semoga apa yang menjadi tujuan dalam acara ini dapat terlaksana, terwujud, dan bermanfaat bagi kita semua,” ujar Letkol Inf Ginanjar Wahyutomo saat membacakan sambutan Pangdam VI/Mulawarman.

Ia menambahkan, ada tiga hal yang selalu harus menjadi pegangan dalam mendukung program kemanusiaan, seperti pembuatan titik sumber air bersih maupun dalam hal lainnya.

“Komitmen, Integritas, dan Empati. Hal ini juga sebagai bentuk kepedulian sosial serta pengimplementasian 8 Wajib TNI,” terangnya.

Program TMIB merupakan bentuk nyata komitmen dari TNI dalam rangka meningkatkan derajat hidup masyarakat.

Turut hadir dalam acara peresmian program TNI Manunggal Air Bersih antara lain Dandim 0909/Kutai Timur Letkol Inf Ginanjar Wahyutomo, Danlanal Sangatta Letkol Laut Rudi Iskandar,Asisten 1 Kutai Timur Drs Poniso Suryo Renggono, Mewakili Kapolres Kutai Timur, Danramil 0909-07 Teluk Pandan Lettu Inf Bagus Aji Suryanata Kusuma, Direktur PDAM Kutai Timur Suparjan,Camat Teluk Pandan serta warga sekitar dan undangan.

Program TNI Mangunggal Air Bersih

Sementara itu, Asisten Pemkresra, Poniso Suryo Renggono, mewakili Bupati Kutim Ardiasnyah Sulaiman, menyatakan apresiasi pemerintah daerah terhadap program TMAB, karena air merupakan kebutuhan yang sangat vital dan keberadaan sumber air bersih sangat penting.

“Pemkab Kutim mengapresiasi pelaksanaan program manunggal air bersih ini. Semoga apa yang telah dibuat dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat,” ucapnya.

Poniso berharap, program tersebut dapat menjadi inspirasi serta contoh bagi daerah lain yang masih mengalami kesulitan akses air bersih untuk membangun sarana serupa.

“Kami berharap apa yang telah diberikan dapat dirawat dan dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat,” pungkasnya. (Adv)

Baca terus artikel kami di GoogleNews

No More Posts Available.

No more pages to load.