Sangatta – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur melihat peluang besar dalam penyelenggaraan Jelajah Alam Sangatta 7 (JELAS) untuk mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif dan pariwisata daerah. Hal itu menjadi salah satu poin yang ditegaskan Wabup Kutim Mahyunadi saat membuka kegiatan tersebut, Sabtu (29/11/2025).
Menurut Mahyunadi, saat peserta dan komunitas otomotif berkumpul di Kutai Timur, terjadi pergerakan ekonomi yang langsung dirasakan masyarakat. Pelaku UMKM turut mendapatkan ruang usaha selama pelaksanaan acara. “Acara ini luar biasa karena tidak hanya kompetisi, tetapi juga memiliki dampak ekonomi bagi masyarakat,” ujarnya.
Kegiatan otomotif wisata seperti JELAS turut memberikan promosi gratis bagi destinasi wisata Kutim. Peserta dari luar daerah disebut akan membawa cerita dan pengalaman yang dapat menarik kedatangan pengunjung berikutnya. “Ini kesempatan memperkenalkan potensi alam Kutim melalui aktivitas yang disukai generasi muda,” kata Mahyunadi.
Selain itu, ia menyampaikan bahwa event lomba lintas alam dapat menjadi kalender rutin yang diperluas ke kecamatan lain. Dukungan pemerintah menurutnya akan terus diberikan selama kegiatan mampu memberikan kontribusi nyata terhadap daerah.
Mahyunadi juga menekankan kepada panitia dan aparat keamanan agar memastikan kegiatan berlangsung tertib dan aman hingga akhir. Sementara untuk para peserta, ia berharap mereka tetap menjunjung nilai sportivitas dan kepedulian sesama riders selama menjelajahi jalur.
Dengan antusiasme tinggi dari peserta dan masyarakat, JELAS 7 diharapkan berkembang menjadi event otomotif tingkat nasional yang lebih besar pada tahun mendatang. (Adv)
