Kendalikan Inflasi, Disperindag Kutim Adakan Operasi Pasar Murah

oleh -702 views
oleh
Kendalikan Inflasi
banner 1024x768

KUTIMPOST.COM, Sangkulirang – Kendalikan Inflasi, Disperindag Kutim Adakan Operasi Pasar Murah. Pemerintah Kabupaten Kutai Timur melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) menggelar Operasi Pasar Murah di Gedung Serba Guna Sangkulirang, Jumat (26/4/2024).

Sekretaris Disperindag Kutim, Muhammad Reza Pahlevi, mengungkapkan bahwa operasi pasar murah kali ini merupakan titik ketiga yang diselenggarakan oleh Pemkab Kutim, dimana sebelumnya telah dilaksanakan di Kecamatan Rantau Pulung dan Batu Ampar.

“Pada hari ini, kita melaksanakan operasi pasar murah di titik ketiga, yang pada awalnya sudah dilaksanakan di Kecamatan Rantau Pulung dan Kecamatan Batu Ampar,” ungkapnya.

Ia menyampaikan, pada kegiatan operasi pasar kali ini pihaknya telah mempersiapkan sebanyak 3100 paket sembako murah untuk semua kalangan yang hadir. Dengan adanya operasi pasar murah ini, diharapkan dapat menekan inflasi yang sedang terjadi saat ini.

“Tujuan diadakan operasi pasar murah seperti hari ini adalah untuk menekan inflasi, sebagaimana yang telah diinstruksikan oleh kementrian,” terang Reza.

Baca Juga :  Buka Bazar Muara Wahau, Kadiskop UMKM Sampaikan Akan Gelar Pelatihan

Reza juga memberikan apresiasi terhadap antusiasme masyarakat yang turut hadir dalam pelaksanaan kegiatan operasi pasar murah di Kecamatan Sangkulirang tersebut.

“Alhamdulillah, masyarakat sangat antusias dengan kegiatan ini. Mudah-mudahan di waktu yang akan datang, hasilnya akan tetap seperti ini,” harapnya.

Ia menyebutkan, yang hadir dalam pelaksanaan operasi pasar murah kali ini merupakan warga dari 13 desa yang ada di Kecamatan Sangkulirang.

“Pada hari ini ada 13 desa yang hadir dalam pelaksanaan operasi pasar murah kali ini,” pungkasnya.

Sementara itu, Fungsional Pengawas Perdagangan Disperindag Kutim, Achmad Dony Erviady, mengungkapkan bahwa ada sedikit kendala yang harus dihadapi dalam pelaksanaan operasi pasar murah ini.

Dony mengatakan, semua logistik memang sudah dipersiapkan sebelumnya, akan tetapi ada beberapa bahan pokok yang sulit dicari di pasar. Namun berkat bantuan dari pihak ketiga, bahan pokok tersebut dapat terpenuhi.

“Contohnya seperti beras yang sempat mengalami kenaikan harga, hingga stok menjadi berkurang. Tapi kita terus mencari, dan Alhamdulillah kita bisa dapat,” ujarnya.

Baca Juga :  Kasmidi Buka Bersama Masyarakat Muara Bengkal

Dirinya juga menerangkan, pihaknya mengalami kendala terkait jalur untuk pendistribusian, sehingga membutuhkan kendaraan truck untuk mengangkat sembako tersebut.

“Namun, semua dapat teratasi berkat kerjasama pihak ketiga dan Asosiasi Truck Sangatta,” terangnya.

Terkait medan yang paling berat untuk dilalui, dirinya menyebutkan bahwa medan terberat berada di daerah Rantau Pulung, Batu Ampar, Muara Bengkal dan Muara Ancalong.

“Kemarin sempat juga ada kendala di Kaliorang, kendaraan sempat amblas, namun masih dapat teratasi,” sambungnya.

Dirinya mengaku, pihaknya telah memberikan subsidi terhadap kebutuhan yang paling pokok sekitar 50% dari harga normal. Meskipun demikian, ada beberapa item yang tidak disubsidi sampai angka 50%.

“Intinya kita utamakan yang pokok-pokok dulu, contohnya seperti beras. Saat harga beras melambung, kita usahakan membantu untuk memberikan subsidi hingga 50%,” pungkasnya. (Adv)