Distribusi Sembako Operasi Pasar Murah Disperindag Sempat Alami Kendala

oleh -767 views
oleh
Distribusi Sembako Operasi Pasar Murah Disperindag Sempat Alami Kendala
Foto : Fungsional Pengawas Perdagangan, Disperindag Kutim, Achmad Dony Erviandy.
banner 1024x768

KUTIMPOST.COM, Sangatta – Distribusi Sembako Operasi Pasar Murah Disperindag Sempat Alami Kendala. Operasi pasar murah yang dilakukan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), tidak sepenuhnya berjalan mulus.

Hal itu disampaikan Achmad Dony Erviandy, yang saat ini menjabat sebagai Fungsional Pengawas Perdagangan Disperindag Kutim.

“Jalur distribusinya, seperti kemarin kita membutuhkan kendaraan truk untuk mengangkut Sembako dengan kondisi yang fit. Tapi kami sudah kerja samalah dengan pihak ketiga yaitu asosiasi truk Sangatta,” tuturnya.

Saat ditanya mengenai rute perjalanan yang selama ini menjadi kendala saat pendistribusian, Dony, mengatakan ada beberapa jalan yang sedikit menghambat perjalanan.

Baca Juga :  Pesta Karya Wujud Kreativitas dan Sarana Pendidikan Karakter

“Tahun lalu, di Kecamatan Karangan, kita sempat mengalami kendala, terot truk patah,” kenangnya.

Distribusi Sembako Operasi Pasar Murah Disperindag Sempat Alami Kendala

Distribusi Sembako Operasi Pasar Murah Disperindag Sempat Alami Kendala

Operasi Pasar Murah ini merupakan intruksi pemerintah pusat, untuk menekan angka inflasi yang ada di beberapa kabupaten dan kota yang ada di Kalimantan Timur.

Dony menyebutkan, selain kendala jalan, stok beberapa bahan pokok pun mengalami kelangkaan di pasar, salah satunya beras.

Dirinya menyebutkan, kelangkaan tersebut akibat melonjaknya harga beras yang signifikan di pasaran.

“Memang ada sedikit bahan pokok yang memang langka dalam arti dipasaran itu tidak ada, akhirnya kita mencari pihak ketiga, alhamdulillah bisa membantu kami hingga bahan pokok itu bisa tersedia,” ungkapnya.

Baca Juga :  Tanggapan Pemkab Kutim di Sidang Paripurna ke 30

Untuk diketahui, Operasi Pasar Murah di Kecamatan Sangkulirang ini, merupakan titik ketiga yang dilaksanakan Disperindag Kutim untuk menurunkan inflasi di Kabupaten Kutai Timur.