Sukri Terpilih Kembali Pimpin JMSI Kaltim dalam Musda ke-1

oleh -27 Dilihat
oleh
Sukri Terpilih Kembali Pimpin JMSI Kaltim dalam Musda ke-1

KUTIMPOST.COM, Samarinda – Sukri Terpilih Kembali Pimpin JMSI Kaltim dalam Musda ke-1. Musyawarah Daerah (Musda) Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kalimantan Timur ke-1 digelar pada Rabu, 8 Oktober 2025 di Hotel Aston Samarinda. Dari forum tersebut, Mohammad Sukri kembali dipercaya memimpin JMSI Kaltim periode 2025–2030 secara aklamasi.

Musda diikuti oleh lima pengurus cabang JMSI dari kabupaten/kota di Kaltim, yakni Balikpapan, Kutai Kartanegara, Penajam Paser Utara, Kutai Timur, dan Bontang.

Calon tunggal Mohammad Sukri mendapatkan dukungan penuh dari para pengurus daerah. Proses pemilihan berlangsung dinamis namun tetap dalam suasana kekeluargaan.

Dalam kepemimpinannya yang baru, Sukri menegaskan bahwa JMSI bukanlah organisasi yang bertujuan mencari keuntungan finansial semata, melainkan menjadi wadah untuk memperkuat media siber daerah agar tumbuh sehat, independen, dan berintegritas.

Beberapa fokus program yang bakal diutamakan antara lain:
• Pelatihan dan peningkatan kompetensi anggota (termasuk Uji Kompetensi Wartawan – UKW)
• Advokasi dan perlindungan hukum bagi media siber daerah
• Penguatan manajemen internal agar kepengurusan lebih efektif dan selektif
• Menjaga independensi media dengan memperkuat kemandirian finansial anggota
• Menjalin kerja sama strategis dengan pemerintah dan lembaga lain, namun tetap menjaga fungsi kontrol media

Sukri pun menyebut bahwa pelantikan kepengurusan JMSI Kaltim periode baru direncanakan akan dilaksanakan pada Desember 2025, berbarengan dengan acara JMSI Award dan penyelenggaraan UKW internal.

Ketua Bidang Organisasi JMSI Pusat, Faisal Andri Mahrawa, memberi apresiasi terhadap pelaksanaan Musda yang dinilainya berjalan demokratis, walau ada dinamika.

Ia mengingatkan agar pengurus baru dapat merealisasikan rekomendasi Musda, terutama dalam penguatan kapasitas internal dan pengembangan kesejahteraan anggota.

Faisal juga menyebut bahwa perlu ada fleksibilitas untuk pembentukan cabang JMSI di daerah, termasuk mempertimbangkan konsep aglomerasi wilayah jika potensi jumlah anggota di satu kabupaten masih terbatas.

Musda JMSI Kaltim ini menjadi momentum penting untuk mengokohkan eksistensi media siber daerah di era digital, dengan harapan bahwa JMSI dapat menjadi mitra yang konstruktif dalam pembangunan lokal sambil tetap menjaga independensi jurnalistik.

Baca terus artikel kami di GoogleNews

No More Posts Available.

No more pages to load.