Kutai Timur – Debat publik Kedua Calon Bupati dan Wakil Bupati dalam proses Pilkada serentak tahun 2024 yang digelar Komisi Pemilihan Umum Kutai Timur berlangsung di Ballroom Hotel Bumi Senyiur, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur. Selasa 19 November 2024.
Jelang kegiatan tersebut, Polisi melakukan sterilisasi seluruh sudut ruangan dan area lokasi Ballroom Hotel Bumi Senyiur Samarinda yang akan digunakan sebagai lokasi debat dengan alat pendeteksi logam.
Kapolres Kutai Timur AKBP Chandra Hermawan., S.I.K., M.H Mengatakan bahwa Sterilisasi Lokasi Sebelum Debat Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Kutai Timur dilakukan guna pengamanan untuk mengantisipasi adanya hal-hal yang tidak diinginkan pada saat debat publik berlangsung.
“Sterilisasi merupakan prosedur yang wajib dilakukan untuk memastikan keamanan lokasi yang akan digunakan pada saat Pemilihan Calon Kepala Daerah Kabupaten Kutai Timur.” ujar Kapolres Kutai Timur AKBP Chandra Hermawan., S.I.K., M.H.
Menurutnya sterilisasi lokasi debat merupakan bagian dari rangkaian tugas pengamanan kepolisian. Secara keseluruhan, Polres Kutai Timur mengerahkan ratusan personel dari berbagai satuan tugas dengan menerapkan pola pengamanan berlapis. Baik dengan mengerahkan personel dari satuan tugas (Satgas) preventif dan preemtif dari intelijen dan satgas penegakan hukum.
Pengamanan akan dilakukan secara berlapis, mulai dari pintu masuk hotel hingga ke dalam lokasi debat. Pengamanan fokus terhadap segala bentuk gangguan keamanan selama acara berlangsung. Sekaligus mempelajari situasi yang akan terjadi di lapangan nantinya.
“Kami telah mengantisipasi segala kemungkinan dan siap menjaga situasi agar tetap kondusif,” jelas Kapolres Kutai Timur AKBP Chandra Hermawan., S.I.K., M.H.
Dalam pelaksanaan sterilisasi di lokasi itu lanjut dia, pihaknya tidak menemukan benda-benda ataupun peralatan yang dicurigai. Khususnya yang membahayakan kelancaran kegiatan debat Pilkada Kabupaten Kutai Timur. Dirinya berharap kegiatan debat kandidat yang dilaksanakan sore ini dapat berjalan dengan aman dan lancar.
“Dari hasil pemeriksaan kita tidak menemukan adanya benda-benda yang mencurigakan dapat membahayakan kelancaran kegiatan sore hari ini,” tutupnya.