KUTIMPOST.COM, Sangatta – DTPHP Kutim Adakan Lomba Asah Terampil Poktan. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur (Kutim) melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Peternakan (DTPHP) kembali menggelar Lomba Asah Terampil bagi Kelompok Tani (Poktan) se-Kutim.
Acara itu, dipusatkan di halaman Kantor DTPHP, perkantoran Bukit Pelangi Sangatta, Kamis (14/12).
Lomba ini dibuka Bupati Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman, sebagai penanda dimulainya kegiatan Lomba Asah Terampil dengan model lomba, seperti cerdas tangkas yang memadukan antara pengetahuan, sikap dan keterampilan petani dalam dunia pertanian.
Setelah melalui beberapa tahapan lomba di beberapa kecamatan, seperti babak penyisihan dan semifinal, akhirnya empat kecamatan berhasil lolos ke babak grand final yang akan memperebutkan sebagai yang terbaik, yaitu Kecamatan Sangkulirang, Muara bengkal, Bengalon, serta Kecamatan Muara wahau.
“Semoga saja para petani kita setelah kemarin mereka berpengalaman dengan pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan oleh panitia, supaya mereka lebih meningkat lagi serta mengasah keterampilan hasil taninya,” harap Ardiansyah Sulaiman dihadapan Ketua DPRD Kutim, Joni, Anggota Dewan, Faizal Rachman, Kepala DTPHP, Dyah Ratnaningrum, OPD, Forkompinda, camat, desa, PPL dan petani lainnya.
Selain itu, orang nomor satu Kutim itu juga berkomitmen akan mendatangkan investor untuk pembuatan pabrik turunan buah Nanas di Kecamatan Muara Bengkal, Desa Himba Lestari. Sebab, dirinya menyebut bahwa tujuh tahun kedepan di tahun 2030 batu bara semakin berkurang.
“Mudah-mudahan, teman-teman petani di Desa Himba Lestari, tetap semangat. Apalagi ada industri yang masuk dan anda tetap menjadi penyedia bahan bakunya,” harapnya.
Tak hanya itu, Ardiansyah juga komitmen akan menyediakan lahan sekitar 50 ribu Hektare (Ha) untuk memperluas tanaman Buah Nanas melalui PT Kiani.
Insya Allah saya yakin dalam satu bulan kedepan Memorandum of Understanding (MoU) sudah ada. 50 ribu Hektare Tanah untuk memperluas tanaman Nanas,” beber Ardiansyah.
Sebagai informasi, kegiatan lomba itu juga, sekaligus pemberian alat perontok padi dan puluhan Handtraktor Rotary Quick, yang diberikan kepada puluhan Poktan yang ada di Kutim.
