KUTIMPOST.COM, Sangatta – HUT Ke-24 Kutim, Joni; Kutai Timur Akan Semakin Berjaya. Kabupaten yang tersohor dengan hasil tambang batu bara dan kelapa sawit ini, menginjak usia 24 tahun.
Selain sektor tambang dan perkebunan, Kabupaten Kutai Timur juga memiliki pantai dan laut yang luas berpotensi menghasilkan tangkapan ikan yang melimpah.
Di hari ulang tahun yang ke 24 ini, Kutim mengangkat tema “Bersatu Untuk Maju, Sejahtera Untuk Semua”. Jumat (13/10/2023).
Dalam sambutannya, Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, menjelaskan logo yang mempresentasikan Kutai Timur, yaitu warna hijau yang melambangkan kesuburan dan kemakmuran, kuning melambangkan keagungan dan optimisme, serta merah melambangkan kekuatan.
Diharapkan bisa membawa semangat baru untuk meneruskan pembangunan bersama, karena dengan bersatunya seluruh elemen masyarakat, diharapkan dapat mewujudkan kemajuan serta kesejahteraan untuk semua.
Usai upacara, saat ditemui media Kutimpost.com, Ketua DPRD Kutim, Joni, mengatakan dengan bertambahnya usia kota yang berjuluk “Tercinta” ini bisa lebih maju dan berjaya kedepannya.
HUT Ke-24 Kutim, Joni; Kutai Timur Akan Semakin Berjaya
“Tentu, kita sebagai warga masyarakat yang hidup dan tinggal di Kabupaten Kutai Timur ini merasa sangat bangga dengan kemajuan Kutim yang begitu pesat, kedepannya saya yakin Kutim akan lebih berjaya,” tuturnya.
Politisi senior Partai Persatuan Pembangunan Kabupaten Kutai Timur ini, juga menyambut positif berbagai penghargaan yang diberikan Pemkab Kutim, untuk instansi pemerintahan maupun swasta yang ikut serta dalam memajukan Kutim.
“Seperti yang kita lihat bersama tadi, banyak instansi yang ada di pemerintahan maupun swasta dapat penghargaan, ini menandakan kalau semua elemen memberikan kontribusi positif untuk Kutim,” pungkasnya.
Hadir pada momen spesial tersebut, Wabup Kutim, Kasmidi Bulang, pejabat lingkup Pemkab Kutim, pejabat Pemprov Kaltim, unsur Forkopimda, para legislator, tokoh masyarakat, adat, tokoh wanita dan pemuda, perwakilan organisasi, perusahaan serta undangan yang tampak memenuhi podium kehormatan. Sedari pagi, para pejabat yang hadir kompak mengenakan baju adat Takwau (untuk laki-laki) dari Beskab (untuk perempuan) yang merupakan baju adat Kutai.
