KUTIMPOST.COM, Sangatta – Marak Obat Penyebab Gagal Ginjal, Ini Penjelasan Kadinkes Kutim. Dunia maya sempat dihebohkan dengan adanya obat yang menyebabkan gagal ginjal akut, di Indonesia sendiri terdapat beberapa kasus yang telah terjadi.
Saat ditemui awak media, Kepala Dinas Kesehatan Kutim, Bahrani Hasanal, mengatakan untuk di Kabupaten Kutai Timur (Kutim), hingga saat ini belum ada laporan kasus yang terjadi.
“Tapi yang jelas gak ada, yang terjadi kemarin kan di Jakarta dan Surabaya, mungkin disitu tempat obat-obat itu beredar. Saat ini sirup sudah dipakai lagi, kan cuma 5 sirup yang dilarang. Nah, mungkin itu yang diduga, ada tambahan diobat itu yang menyebabkan gagal ginjal akut itu,” tutur Bahrani. Senin (7/11/2022).
Lebih lanjut, Dinas Kesehatan telah menyebar surat edaran dan melakukan razia keberbagai tempat yang menyediakan obat-obatan.
“Alhamdulillah mereka patuh dan itu juga yang menyebabkan tidak ada kasus di Kutai Timur yang dilaporkan. Kami juga telah keliling ke rumah sakit dan tidak ada laporan kasus gagal ginjal akut,” terangnya.
Saat ditanya mengenai izin edar obat di warung-warung kecil, Bahrani, mengatakan toko obat semua ada regulasinya.
“Toko obat pun ada regulasinya selama itu memenuhi aturan ya di bolehkan. Namun, yang belum punya izin ya siap-siap kalau ada razia kalau memang menyalahi itu ada sanksinya,” tambahnya.
Ia menghimbau untuk masyarakat sebelum membeli obat agar bisa berkonsultasi dengan tenaga kesehatan yang memang sudah teruji.
