Mediasi Antara Kelompok Tani Taman Dayak Basap dengan PT KPC

oleh -937 views
oleh
Mediasi Antara Kelompok Tani Taman Dayak Basap dengan PT KPC
Mediasi Antara Kelompok Tani Taman Dayak Basap dengan PT KPC

KUTIMPOST.COM – Mediasi antara Kelompok Tani Taman Dayak Basap dengan PT KPC, terkait penyelesaian masalah lahan

Dalam rapat penyelesaian masalah lahan tersebut, di fasilitasi oleh Pemkab Kutim dalam hal ini Asisten 1 Suko Buono di ruang Arau. Kamis, (18/2/2021)

Hadir juga Ketua Pengadilan Negeri Sangatta Yulanto Pradifto Utomo dan Wakapolres Kompol Triyanto beserta Kasat Reskrim dan Kasat Intel

Suko Buono berharap, dalam rapat tersebut bisa win-win solution atau penyelesaian yang menguntungkan dan memuaskan semua pihak

“Saya harap pada pertemuan kali ini bisa win-win solution, jadi semua pihak saling di untungkan,” ucapnya

Baca Juga :  Konferensi Pers Pemkab Kutim Terkait pandemi virus corona Covid-19

Menurut kuasa hukum Kelompok Tani Makmur Machmud, petani berharap bisa beraktivitas seperti semula

“Petani hanya ingin beraktivitas di lahan yang sekarang ini menjadi sengketa, seperti halnya PT KPC yang terus beroperasi di daerah tersebut,” ucapnya

Mediasi Antara Kelompok Tani Taman Dayak Basap dengan PT KPC

Hadir juga dalam mediasi tersebut kuasa hukum PT KPC Ronald Sihombing, beserta perwakilan dari PT KPC

Ia menegaskan, jika selama ini proses permasalahan masih dalam tahap banding dan belum inkracht

“Jika nanti sudah ada putusan inkracht, kami dari PT KPC pasti akan membayar ganti rugi. Perusahaan tunduk dan taat jika sudah berkekuatan hukum tetap,” tuturnya

Baca Juga :  Kasmidi Bulang Ditetapkan Sebagai Cabup Dalam Rapat Pleno DPD 2 Golkar Kutim

Ronald juga mengakui, jika dalam persidangan lalu, Poktan di nyatakan menang oleh putusan hakim

“Namun, saat ini kami masih melakukan upaya banding. Apabila, kami kalah dan sudah ada kekuatan hukum tetap. Maka, kami akan sounding kepada pihak management agar mengikuti hasil akhir putusan perkara nomor 20/Pdt.G/2020/Pn. Sgt tersebut,” tutupnya

Baca terus artikel kami di GoogleNews