SANGATTA, KUTIMPOST.COM – Pemkab Kutim tanam 50 pohon saat Hari Lingkungan Hidup sedunia. Setiap tanggal 5 Juni, seluruh dunia memperingati Hari Lingkungan Hidup sedunia.
Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim), melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) tanam 50 pohon ulin di Taman Botani, kawasan Bukit Pelangi. Jum’at, (18/6/2021).
Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang mengatakan, kegiatan pelestarian yang dilakukan di Kutai Timur menyesuaikan arahan dari Kementerian Lingkungan Hidup.
“Seluruh daerah di Indonesia melakukan kegiatan pelestarian lingkungan, tidak terkecuali di Kutim. Walaupun pada pelaksanaannya tidak menggunakan APBD Kutim,” tuturnya.
Lanjutnya, bukan hanya pemerintah saja. Namun, semua stakeholder seperti perusahaan juga harus memperhatikan pelestarian lingkungan.
“Kita (Pemkab Kutim) menggandeng perusahaan tambang seperti PT KPC untuk mendukung kegiatan pelestarian lingkungan ini,” ujarnya.
Pemkab Kutim Tanam 50 Pohon
Ditempat yang sama, Ketua Panitia Kegiatan Armin mengatakan, tema Harling Sedunia 2021 adalah Restorasi Ekosistem.
Restorasi ekosistem merupakan upaya pemulihan lingkungan yang telah terdegradasi, serta pelestarian ekosistem yang baik.
Upaya pemulihan ini penting untuk membentuk generasi yang bisa berdamai dengan alam.
Berdasarkan tema tersebut, DLH Kutim mengambil fokus kegiatan di Taman Botani yang merupakan lahan konservasi.
“Kegiatan pada hari ini salah satunya penanaman pohon ulin. Kita pilih pohon ulin karena tanaman endemik asli Kalimantan,” ucap Armin. (adv)
