Potensi Selesai Akhir Tahun 2024, Jadi Fokus Evaluasi Multiyears

oleh -1,000 views
oleh

Sangatta – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) tengah merencanakan inspeksi mendadak (sidak) terhadap sejumlah proyek multiyears yang sedang berjalan di wilayah Kutim.

Sidak ini difokuskan untuk mengevaluasi capaian proyek-proyek tersebut dan memastikan bahwa proyek yang memiliki potensi selesai hingga 100 persen dapat terwujud sesuai dengan target yang telah ditetapkan.

Wakil Ketua I DPRD Kutim, Sayid Anjas, menjelaskan bahwa sidak ini bertujuan untuk memantau perkembangan proyek-proyek multiyears yang diharapkan bisa rampung di tahun 2024.

“Saya dapat informasi dari Ketua Komisi C (H. Ardiansyah), mereka saat ini sedang menyusun rencana untuk sidak terhadap proyek multiyears, dengan fokus pada beberapa yang berpotensi selesai 100 persen,” jelas Sayid Anjas saat ditemui awak media di Ruang Kerjanya, Kantor DPRD Kutim, Senin (04/11/2024).

Baca Juga :  Faisal; Mudahan Deklarasi Damai Ini Dilaksanakan

Menurutnya, beberapa proyek multiyears memang diperkirakan tidak akan selesai tepat waktu. Oleh karena itu, dalam pembahasan perubahan APBD baru-baru ini, disepakati alokasi anggaran sebesar Rp270 miliar untuk membiayai proyek-proyek multiyears yang dianggap masih memiliki potensi untuk selesai tahun ini.

“Saya tidak tahu pastinya jumlah proyek yang tidak selesai. Tapi memang ada beberapa yang kemungkinan tidak akan selesai. Makanya dalam pembahasan perubahan kemarin, muncul alokasi sebesar Rp270 miliar untuk proyek multiyears yang diharapkan bisa selesai tahun ini,” ujarnya.

Selain itu, Sayid menegaskan bahwa pengawasan terhadap proyek-proyek multiyears ini sudah berlangsung selama beberapa waktu, dan DPRD Kutim berkomitmen untuk memastikan bahwa realisasi anggaran digunakan sesuai dengan peruntukannya.

Baca Juga :  Harapan Faizal Ke Petani Gunakan Alat Modern

“Untuk pengawasan sidaknya, sekarang sudah berjalan. Kami akan terus memastikan pelaksanaan proyek sesuai dengan perencanaan dan anggaran yang telah ditetapkan,” tutupnya.(Adv).

Baca terus artikel kami di GoogleNews