Rapat Koordinasi Distribusi Sembako Tahap 2 Kutim
Hasdiyah selaku Camat Sangatta Selatan saat ditanya seputar pembagian tahap pertama mengatakan, ada beberapa permasalahan saat dilapangan.
Pendataan yang terlalu cepat pada tahap pertama, sehingga ada yang masuk data namun tidak memperoleh sembako.
Dari usulan data 2.000 KK yang sudah terealisasi sekitar 50%, sedangkan sebagian dicoret oleh Dinsos karena berprofesi sebagai karyawan.
Menanggapi usulan dari Camat, Kades dan forum RT. Orang nomor satu di Kutai Timur ini mengatakan yang belum mendapatkan sembako, tahap kedua akan kita beri terlebih dahulu.
“Untuk warga yang belum masuk data namun berhak, maka dibulan awal nanti kita berikan terlebih dahulu, dan verifikasi awal diserahkan ke RT masing-masing,” ucapnya.
Dalam pembagian sembako yang berasal dari dana APBD ini, akan di buat jadwal ke RT agar bisa bersiap-siap dalam pendistribusian.
Ismunandar menegaskan, sebagai pejabat publik dari Bupati sampai ke RT mendapat komplainan dari masyarakat itu sudah resiko.
Data warga usulan dari RT yang mendapat sembako pada tahap 2 ini, harus ditandatangai 5 orang, selanjutnya diserahkan ke Desa lalu ke Camat dan Dinsos.
Pendistribusian sembako harus langsung melalui RT, sebab verifikasi juga dari RT. Nanti akan dibantu petugas dan dikawal oleh TNI dan Polri. Tutupnya.
