Sangatta, 15 September 2025 – Satuan Samapta (Sat Samapta) Polres Kutai Timur (Kutim) memfokuskan kegiatan patroli dialogis mereka hingga larut malam dan dini hari, khususnya menyasar lokasi-lokasi sepi dan warga yang terlihat sedang sendirian di tempat umum, seperti penjaga malam, petugas ronda, atau individu yang baru pulang kerja.
Pendekatan ini merupakan wujud perlindungan dan pengayoman dari kepolisian terhadap warga yang rentan menjadi korban kejahatan. Personel Sat Samapta akan berhenti dan menyapa warga tersebut secara humanis, memastikan bahwa mereka berada dalam kondisi aman dan tidak mengalami kesulitan. Patroli ini bertujuan utama untuk mencegah potensi kriminalitas seperti pembegalan atau perampasan, yang sering mengincar individu yang berada dalam kondisi sendirian.
Dalam dialog singkatnya, petugas Sat Samapta Polres Kutim menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas agar warga yang sendirian selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap orang asing atau kendaraan yang mencurigakan. Mereka juga mengimbau warga untuk segera menghubungi layanan kepolisian terdekat jika menemukan atau mengalami hal-hal yang mengancam keselamatan. Kehadiran polisi yang ramah dan peduli di tengah kesunyian malam ini secara signifikan meningkatkan rasa aman warga serta memperkuat kepercayaan bahwa Polri selalu siap siaga menjaga keamanan personal setiap warga Kutai Timur, kapan pun dan di mana pun.
Kasat Samapta Polres Kutai Timur, AKP Subeki, menjelaskan bahwa patroli pagi di ruang publik merupakan bagian dari pelayanan dan perlindungan Polri kepada masyarakat.
“Kami hadir untuk memastikan aktivitas warga di tempat-tempat publik seperti Bukit Pandang berjalan aman, nyaman, dan tertib. Patroli pada jam-jam rawan akan terus kami tingkatkan,” ujar AKP Subeki.
Selama pelaksanaan patroli, situasi terpantau aman dan tidak ditemukan adanya gangguan Kamtibmas. Sat Samapta Polres Kutai Timur akan terus menjaga kehadiran polisi di ruang publik demi terciptanya lingkungan yang kondusif.
