Sangatta – Pameran Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) dihadiri oleh puluhan anak-anak dari Taman Kanak-kanak (TK) yang bersemangat melihat dan bermain bersama tokoh zebra bernama ZETA, ikon dalam mensosialisasikan program Sadar Lalu Lintas Usia Dini (SALUD).
Menurut Kepala Dishub Kutim, Joko Suripto, program SALUD adalah inisiatif Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk memberikan pendidikan tentang kesadaran berlalu lintas kepada anak-anak sejak usia dini.
“Pendidikan sadar berlalu lintas sejak usia dini, penting untuk diterapkan sebagai landasan dari pembangunan karakter dan sikap manusia yang memiliki kesadaran akan keselamatan bertransportasi,” ujarnya.
Joko Suripto menekankan bahwa pembentukan sikap SALUD harus dimulai sejak dini. Masa ini dianggap sebagai masa emas bagi anak-anak, diharapkan pengalaman yang diberikan akan membekas dalam ingatan mereka dan menjadi bagian dari karakter yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Mulai tahun depan progam ini (SALUD) akan kami mulai. Nah, di momen expo ini kami coba kenalkan. Dan Alhamdulillah respon dari masyarakat positif, terutama anak-anak yang bisa ikut nyanyi bersama ZETA sambil mempraktekan bagaimana cara menyebrang jalan yang aman,” tambahnya.
