Bupati Ardiansyah Hadiri Pesta Panen di Desa Persiapan Tepian Budaya

oleh -746 views
oleh

Kutai Timur – Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, turut hadir dalam Pesta Panen di Desa Persiapan Tepian Budaya, Kecamatan Bengalon, Kutai Timur, pada Senin (06/5/2024).

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Ardiansyah mengucapkan terima kasih atas undangan yang diterima dari masyarakat setempat untuk menghadiri acara tersebut. Dia juga memberikan jaminan kepada masyarakat Desa Persiapan Tepian Budaya bahwa Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) akan memberikan bimbingan kepada para petani melalui Dinas Pertanian agar hasil produksi mereka dapat meningkat.

“Jenis padi masyarakat disini itu padi gunung, Untuk meningkatkan hasil panen ini, makanya saya mengajak Kepala Dinas Pertanian untuk ikut serta,” ujarnya.

Ardiansyah menambahkan, Kepala Dinas Pertanian nantinya akan memberikan arahan kepada masyarakat terkait cara meningkatkan hasil produksi, mengatasai hama, serta memberikan solusi dari permasalahan yang tengah dialami oleh masyarakat.

Bupati juga mengungkapkan bahwa Kabupaten Kutai Timur memiliki potensi yang besar, terutama dalam budidaya pisang kepok. Jika potensi ini dimaksimalkan, ekonomi masyarakat akan meningkat pesat.

“Saya berbicara tentang ekonomi kerakyatan, Kutai Timur saat ini lagi booming secara Nasional adalah Pisang Kepok,” papar Ardiansyah.

“Mohon maaf ya bukan saya berbicara hiperbola, karena Sejak kedatangan Gubernur Jawa Timur, Beliau selalu menyampaikan terkait dengan potensi sumber daya alam di Kutai Timur selain dari tambang dan kelapa sawit,” sambungnya.

Dia menjelaskan bahwa pisang kepok yang banyak ditanam di Kutai Timur dapat diolah menjadi keripik yang diminati baik secara lokal maupun nasional, bahkan diekspor ke luar negeri.

“Saya tidak ingin berbicara keripik pisangnya tapi saya ingin berbicara ternyata pisang kepok Kutai Timur sekarang lagi diperebutkan baik secara lokal, Nasional maupun Internasional dan sampai penjualannya Nusa Tenggara Barat juga ingin membeli dan membudidayakan pisang kepok Kutai Timur,” jelasnya.

Orang nomor satu Kutim tersebut menyampaikan, pisang kepok Kutim ini banyak diminati oleh negara tetangga. Bahkan, permintaan negara tetangga terhadap pisang kepok Kutim ini meningkat hingga lima kali lipat dari biasanya.

“Dulu permintaan ke Malaysia dari 80 hingga 100 ton, saat ini permintaan mereka sudah mencapai 500 ton. Ini peluang bagi masyarakat Kutai Timur,” terangnya.

Ardiansyah juga mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan kosong untuk menanam pisang kepok.

“Jika ada lahan yang kosong, ayo tanam pisang kepok. Ajak juga kerabat atau keluarga untuk sama-sama menanam pisang kepok. Karena permintaannya luar biasa,” tutupnya. (Adv)

Baca terus artikel kami di GoogleNews

No More Posts Available.

No more pages to load.