KUTIMPOST.COM, Sangatta – Jimmy Minta Pemkab Kutim untuk Mengurangi Dinas Luar yang Tidak Penting. Anggota DPRD Kutai Timur (Kutim), Jimmy dari Fraksi Amanat Keadilan Berkarya (AKB), mengajukan permintaan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim untuk terus menggali sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD), agar Kutim dapat menjadi daerah otonom.
Juga, kiranya melakukan pembiayaan pembangunan yang bersumber dari PAD secara maksimal dalam memacu pertumbuhan domestic regional bruto (PDRB)
Pandangan itu disampaikannya saat menyampaikan pandangan umum fraksinya di Rapat Paripurna ke-XI yang berlangsung di Ruang Utama DPRD Kutim, Pusat Perkantoran Bukit Pelangi Sangatta belum lama ini.
Selain itu, pihaknya juga menyarankan agar pemerintah mengarahkan belanja pada hal-hal produktif, seperti infrastruktur, pembangunan sektor riil usaha seperti Mikro Kecil Menengah (UMKM), peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pendidikan dan kesehatan, serta pelayanan masyarakat.
“Kami juga meminta Pemkab Kutim untuk mengurangi belanja perjalanan dinas alias Dinas Luar (DL) yang tidak penting untuk dapat di arahkan pada hal-hal produktif, selain itu pula menghindari pandangan masyarakat bahwa perjalanan dinas hanya menghambur-hambur kan uang rakyat,” tegas Jimmy.
Selain itu, Sekretaris Fraksi AKB itu juga mengajukan permintaan agar pemerintah melakukan kontrol dan evaluasi terhadap jangkauan pelayanan air bersih, kualitas air, dan pelayanan bagi masyarakat.
Menurutnya, air bersih merupakan salah satu kebutuhan dasar dan indikator penting untuk kesehatan masyarakat.
“Semoga kerjasama yang baik antara eksekutif dan legislatif di Kabupaten Kutai Timur senantiasa terjalin dengan baik dalam mewujudkan kemajuan daerah,” harap Jimmy.
