Kadis DTPHP Kutim; Desa Manunggal Jaya One Village Two Product

oleh -632 views
oleh
Kadis DTPHP Kutim Desa Manunggal Jaya One Village Two Product
Kadis Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan, Dyah Ratnaningrum
banner 1024x768

KUTIMPOST.COM, Rantau Pulung – Kadis DTPHP Kutim; Desa Manunggal Jaya One Village Two Product. Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan (DTPHP) Kutim, Dyah Ratnaningrum, mengatakan Desa Manunggal Jaya, Kecamatan Rantau Pulung, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), bisa menjadi sentra komoditas bawang merah dan semangka.

Pihaknya akan berkolaborasi dengan pemerintah desa setempat untuk mewujudkan Desa Manunggal Jaya, sebagai desa penghasil bawang merah dan semangka.

“Kalau arahan pak Bupati kan one village one product, nah kalau di sini one village two product,” ujarnya.

Baca Juga :  Rencana Pembangunan Agrowisata Wisata Telah Masuk Proses Pembahasan

Untuk mendukung tercapainya program tersebut, selain penyiapan lahan yang memadai, pihaknya akan mendatangkan varietas bibit unggul dengan kualitas terbaik, yakni bawang merah Bima Brebes.

Selain itu, untuk meningkatkan hasil produksi petani, Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Peternakan, Kutim, juga memberikan 2 unit Cultivator untuk petani mengolah lahan.

“Dukungan kepala desa juga luar biasa, mereka juga akan berkontribusi dengan menyisihkan melalui Anggaran Dana Desa (ADD), untuk pembiayaan pembukaan lahan,” imbuhnya.

Secara bertahap, penyediaan lahan seluas 5 hektar dan gudang penyimpanan hasil panen akan dilakukan untuk menampung dengan anggaran perubahan.

Kusnan, salah satu perwakilan kelompok Tani (Poktan) Lestari Mandiri Jaya, mengaku produk pertanian yang di hasilkan oleh para petani di Kecamatan Rantau Pulung, tidak kalah dengan daerah lain, sehingga dirinya merasa optimis, apabila daerah tersebut akan di jadikan sentra komoditi semangka dan bawang merah.

Baca Juga :  Wabup Kasmidi Serahkan Bantuan Mobil Ambulance kepada Pengurus Masjid Al-Ijtihad

“Untuk menuju kemandirian pangan, kami tetap mengharapkan dukungan semua pihak, baik itu pemerintah, DPRD dan maupun pihak swasta,” ucapnya. (adv)