JAKARTA – Mendorong Warga 3T Melek Digital. Akses internet merupakan kebutuhan mendasar yang harus dinikmati seluruh lapisan masyarakat. Sayangnya, karena tantangan geografis dan keterbatasan infrastruktur, masih ada wilayah di Indonesia yang sulit mengakses layanan internet, seperti daerah tertinggal, perbatasan, dan terluar (3T).
Akselerasi komunikasi di wilayah 3T terus mengalami akselerasi. Menurut Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia atau APJII pada tahun 2023 Penetrasi internet di Indonesia akan mencapai 78,19 persen atau 215.626.156 orang dari total penduduk 275.773.901 jiwa.
Untuk itu, Kipin Edutech bermitra dengan Dunia Usaha dan Industri Indonesia atau Godin untuk meningkatkan akses literasi dan materi pembelajaran digital bagi siswa dan sekolah, terutama di daerah yang belum tersedia internet dan infrastruktur (3T).
Keduanya sepakat untuk berkolaborasi dalam proyek-proyek yang bertujuan untuk meningkatkan literasi digital, meningkatkan akses terhadap pendidikan dan menciptakan tenaga kerja Indonesia yang lebih terdidik dan siap menghadapi masa depan.
Pendidikan, serta organisasi penghubungnya, tertarik untuk mempengaruhi sektor pendidikan. Heru Tewanto, Wakil Presiden Pendidikan dan Kebudayaan Perdagangan dan Industri Indonesia, ingin menekankan pentingnya kebijakan gotong royong yang sejalan dengan nilai-nilai kebangsaan Indonesia, menyadari bahwa bagian penting dari pembangunan ekonomi adalah menjamin jumlah tenaga kerja.
Dimulai dari mahasiswa yang melek digital, melek digital, dan siap menghadapi masa depan. Infrastruktur digital masih terus dikembangkan di banyak wilayah di Indonesia. “Kami bekerja sama dengan berbagai inisiatif dan kemitraan untuk berkontribusi terhadap pendidikan berkualitas dan literasi digital di daerah terpencil,” kata Heru dalam siaran persnya pada tahun 2023. pada hari Kamis, 21 September.
Sedangkan Kibin merupakan teknologi pendidikan/pendidikan yang dapat dimanfaatkan oleh sekolah mana pun. Menjadi digital hanya dalam 3 menit bahkan tanpa internet. Kipin telah bermitra dengan banyak perusahaan terkemuka seperti Bhumi Resources, Telkom Indonesia, Astra International dan Barido Pacific.
Solusi kami membantu ribuan sekolah di daerah pedesaan bertransformasi menjadi pembelajaran digital yang berkualitas dan terjangkau, bahkan ketika mereka tidak memiliki akses internet,” kata Stefina. Yuli, Chief Commercial Officer Kipin Edutech.
Kedua belah pihak menyadari pentingnya mendorong literasi digital di daerah-daerah terpencil di Indonesia untuk memberdayakan masyarakat, meningkatkan akses terhadap informasi dan mendorong kesiapan masa depan.
Untuk mendorong pembangunan sosial ekonomi, Kipin Edutech menandatangani Memorandum Kerjasama (LOI) antara Perdagangan dan Industri Indonesia/Katin Pendidikan dan Kebudayaan pada ASEAN Youth Agenda Summit 2023.
Kisah Smart Space PNM untuk anak-anak Indonesia fokus pada “kesenjangan pendidikan digital” di Indonesia, dan kepedulian PNM adalah menyediakan smart space di berbagai pelosok Indonesia.
