Peringatan HAB Kemenag ke 78

oleh -781 views
oleh

KUTIMPOST.COM, Sangatta – Peringatan HAB Kemenag ke 78. Setiap tahun baru, setiap insan di Kementerian Agama memiliki makna baru. Karena Kementerian Agama dilahirkan pada awal tahun, tepatnya pada 3 Januari 1946.

Peringatan kelahiran Kementerian Agama ini dikenal dengan Hari Amal Bakti (HAB). Sehingga, setiap pergantian tahun adalah momen untuk merayakan spirit ganda yang muncul dari pergantian tahun dan peringatan hari lahir Kementerian Agama.

Upacara menjadi salah satu agenda dalam rangkaian peringatan acara HAB Kemenag ke 78 tahun 2024 pada tanggal 3 Januari, oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melalui Kemenag Kutim.

Upacara HAB Kemenag ke 78 yang digelar di Halaman Kantor Bupati Kutim berlangsung hikmat dan lancar. Inspektur upacara dipimpin langsung oleh Bupati Kutim, Ardiansyah Sulaiman. Di tahun ini, tema yang diusung adalah “Indonesia Hebat Bersama Umat.”

Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, saat membacakan sambutan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada Apel peringatan HAB ke 78.

Menteri Agama mengajak semua insan di lingkungan Kementerian Agama untuk meningkatkan semangat pengabdian dan perjuangan mereka.

Baca Juga :  Distangan Kutim Kendalikan Ketahanan Pangan Hingga 32 Persen

Disampaikan bupati, bahwa Hari Amal Bakti bukanlah sekadar nama, tetapi sebuah harapan dan tekad untuk memperdalam pengabdian kepada seluruh umat beragama.

“Kementerian Agama sebagai institusi yang memiliki tanggung jawab menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang agama dan pendidikan keagamaan,” ucap Bupati.

Oleh karena itu, Menteri Agama menganggap tugas Kementerian Agama bukanlah tugas yang ringan. “Menjaga harmoni kehidupan beragama sebagai salah satu pilar kerukunan nasional adalah salah satu dari banyak tugas berat yang diemban,” imbuhnya.

Pada peringatan Hari Amal Bakti ke-78, Menteri Agama mengajak untuk terus bekerja keras untuk mewujudkan segala cita dalam pembentukan Kementerian Agama.

“Masalah Penguatan Moderasi Beragama, Transformasi Digital, Revitalisasi KUA, Kemandirian Pesantren, Cyber Islamic University, Religiousity Index. Hingga Tahun Kerukunan Umat Beragama adalah sebagian dari upaya Kementerian Agama dalam memberikan layanan terbaik kepada seluruh umat,” tendasnya.

Moderasi Beragama telah menjadi inti dalam setiap langkah umat beragama.

Transformasi Digital sudah merambah seluruh satuan kerja dan lembaga pendidikan keagamaan.

KUA telah bertransformasi menjadi semakin baik dalam memberikan layanan, dan pesantren-pesantren kini bergerak menuju kemandirian dalam berbagai aspek.

Baca Juga :  Kasmidi Bulang Lepas Ratusan Pawai Obor Gelaran Pramuka Kwarcab Kutim

Pada tahun 2024, Indonesia juga dihadapkan pada Pemilihan Umum.

“Untuk itu seluruh ASN Kementerian Agama untuk menjaga netralitas sesuai dengan ketentuan perundangan. Dengan netralitas tersebut, mari bersama-sama menciptakan suasana yang kondusif di tengah masyarakat,’ pintanya

Menjaga pemilihan umum dari potensi politik identitas, terutama identitas keagamaan.

Beliau juga menyerukan untuk mengkampanyekan kepada masyarakat agar tidak menggunakan politik identitas.

Sebagai bentuk apresiasi atas pengabdian kepada negara, Kementerian Agama tahun ini memberikan penghargaan Satyalancana Karya Satya kepada 10.198 Pegawai Negeri Sipil.

“Selamat kepada para penerima penghargaan, semoga penghargaan tersebut menjadi dorongan untuk terus meningkatkan kinerja,” harapnya.

Usai pelaksanaan upacara Hari Amal Bakti, Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman menyematkan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya kepada 9 ASN Kemenag Kutim, 20 tahun dan 30 tahun.

Selain itu Bupati menyerahkan bantuan santunan kepada 3 orang pensiunan Kemenag Kutim dan 3 orang penerima santunan dari Kemenag Kutim.

Baca terus artikel kami di GoogleNews

No More Posts Available.

No more pages to load.