KUTIMPOST.COM, Sangatta – Kadisdik Akan Tuntaskan Dua Permasalahan Dunia Pendidikan di Kutim.
Sarana dan prasarana menjadi pekerjaan rumah yang saat ini sedang menjadi pembahasan yang akan segera dituntaskan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Mulyono.
Pria yang pernah menjabat sebagai camat di Kecamatan Rantau Pulung ini mengatakan, banyak yang harus dibenahi selain sarana dan prasarana, akreditasi menjadi permasalahan yang harus diselesaikan.
Ia juga menyebutkan, evaluasi dan pemutakhiran data menjadi salah satu fokus dirinya kedepan di dalam dunia pendidikan di Kutim.
“Setelah dilakukan evaluasi dan pemutakhiran data pendidikan di setiap sekolah di semua jenjang, ada dua hal yang ingin segera kita diselesaikan, diantaranya sarana prasana dan Akreditasi,” ujarnya.
Saat ditanya mengenai langkah apa yang akan diambil, untuk bisa segera menyelesaikan permasalahan tersebut, Mulyono menyebut, untuk tahap awal, pihaknya sudah menyiapkan program yang akan mulai dilaksanakan di anggaran perubahan tahun ini.
“Kalau di murni kan sudah tidak bisa, nah, sisanya akan kita selesaikan di murni tahun depan (2024),” ucap Mulyono.
Terkait akreditasi sekolah, dirinya mengaku sudah menggerakkan seluruh pengawas sekolah untuk dilibatkan untuk mendata kekurangan yang menjadi indikator akreditasi tiap sekolah.
“Dari 802 sekolah, saat ini Kutim baru sekitar 400 sekolah yang terakreditasi, itupun belum seluruhnya kategori A, ini yang menjadi motivasi kami untuk terus bekerja,” bebernya.