KUTIMPOST.COM – Polres Kutim Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Mahakam 2021
Apel yang dilaksanakan serentak diseluruh Kepolisian Daerah se Indonesia ini, dalam rangka cipta kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalulintas menjelang idul fitri 1442 h tahun 2021. Senin, (12/4/2021)
Hadir dalam apel tersebut Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman, Dandim 0909/Sgt Letkol Czi Pabate, Danlanal Sangatta letkol Laut (P) I Komang Nurhadi, kapolres Kutim AKBP Welly Djatmiko, Kadinkes dr Bahrani, Dishub dan Kepala Jasa Raharja Kutim
Dalam sambutannya, AKBP Welly Djatmiko memberikan analisa dan evaluasi hasil operasi keselamatan tahun 2020 lalu
“Jumlah pelanggaran lalu lintas berupa tilang tahun 2019 sebanyak 261 kasus, dan pada tahun 2020 nihil, atau ada penurunan trend 100%,” katanya
Sedangkan, teguran pada tahun 2019 sejumlah 2.032 pelanggar, dan pada tahun 2020 sejumlah 486 kasus atau ada penurunan trend-76%
Lanjutnya, kecelakaan lalu lintas selama pelaksanaan operasi keselamatan tahun 2019 maupun tahun 2020 nihil
Penurunan pelanggaran ini bukan disebabkan oleh kesadaran para pengguna lalu lintas. Bukan karena adanya perubahan prilaku dan pengguna jalan. Akan tetapi, karena adanya perubahan kebijakan dalam pelaksanaan operasi keselamatan mahakam tahun 2020
Dikarenakan, secara nasional sedang mengalami pandemi covid-19. Sehingga, kegiatan penegakan hukum terhadap pelanggaran lalu lintas ditiadakan selama pelaksanaan operasi keselamatan 2020
Kegiatan mengedepankan tindakan preventif dan edukasi terhadap pengguna jalan raya sebagai upaya untuk pencegahan penyebaran covid-19
Polres Kutim Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Mahakam 2021
Permasalahan dibidang lalu lintas, dewasa ini telah berkembang dengan cepat dan dinamis, hal ini sebagai konsekuensi dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk, yang memerlukan alat transportasi sebagai sarana mobilitas dalam memenuhi kebutuhan hidupnya
Perkembangan transportasi juga telah menginjak era digital, dimana operasional order angkutan publik menginjak sudah berada dalam genggaman, dan inovasi modernisasi ini perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja polri, khususnya polantas. Sehingga, mampu mengantisipasi segala dampak yang akan timbul dari modernisasi transportasi tersebut
Dalam menjawab tantangan tersebut, polantas terus berupaya melaksanakan inovasi dan edukasi baik eksternal maupun internal. Guna meningkatkan kepatuhan dan kedisiplinan masyarakat dalam berlalu lintas yaitu dengan memanfaatkan tehnologi imformasi berupa penerapan ETLE
Bagi pelanggar lalu lintas, yang secara nasional sudah di launching oleh bapak kapolri pada tanggal 17 maret 2021 sebanyak 12 polda pada tahap pertama
Penerapan ETLE terhadap pelanggaran lalu lintas tersebut, merupakan salah satu bentuk dari penjabaran program kapolri yaitu menuju polisi yang presisi (prediktif, responsibilitas, transparasi berkeadilan )
AKBP Welly Djatmiko melanjutkan, diharapkan jajaran lalu lintas mampu mempersiapkan langkah-langkah antisipasi baik taktis, teknis dan strategi agar dapat mengikuti perkembangan dan kemajuan bidang transportasi yang semakin dinamis,
Sehingga, dapat menciptakan situasi dan kondisi Kamseltibcarlantas yang aman, nyaman selamat baik menjelang, pada saat, maupun pasca pelaksanaan ibadah puasa dan perayaan idul fitri 1442 H tahun 2021. Tutup orang nomor satu di Polres Kutim