KUTIMPOST.COM, Sangatta – Ketua DPRD Kutim: Komunikasi yang Baik Antara DPRD dan Pemkab Penting dalam Pengawasan. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), Joni, menjelaskan peran dan kinerja anggota dewan terkait fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan yang telah dilakukan.
Menurutnya, seluruh fungsi tersebut telah berjalan sesuai prosedur yang ada dengan baik.
“Semua fungsi, baik legislasi seperti pelaksanaan Pokir yang telah melalui tahapan musrembang, maupun fungsi pengawasan, telah kami laksanakan dengan sesuai prosedur. Penyusunan Pokir telah melewati tahapan verifikasi yang memenuhi persyaratan, bahkan mendapat penilaian baik dari laporan Permendagri,” ujar Joni kepada media setelah mengikuti Sosialisasi Pencegahan Korupsi dari KPK di Kantor DPRD Kutim pada Rabu (15/11/2023).
Lebih lanjut, Joni menekankan pentingnya dinamika dalam fungsi pengawasan antara DPRD Kutim dan pemerintah, agar pengawasan dapat berjalan efektif.
“Kami dari DPRD Kutim akan tetap memberikan teguran dan memanggil terkait masalah yang muncul, sehingga dapat mencari solusi yang tepat,” tambahnya.
Politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) juga menegaskan perlunya komunikasi yang aktif dalam pemerintahan guna menghindari keterlambatan dalam menyelesaikan masalah.
“Ketika ada permasalahan, komunikasi harus terjaga untuk mencegah kesalahan dan perencanaan yang tidak tepat,” tegas Joni.
Selain itu, Joni berharap terjalinnya komunikasi yang baik antara DPRD dan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur untuk saling memberikan arahan.
“Kami harus terbuka untuk bertanya jika ada yang kurang jelas, sehingga dapat mencegah kesalahan yang tidak diinginkan,” pungkasnya.