KUTIMPOST.COM, Sangatta – PBVSI Kutim Kembali Gelar Turnamen Bola Voli Cup 2023 Zona 3. Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia, Kutai Timur (Kutim) kembali mengadakan open turnamen Bola Voli Cup 2023 di Zona 3. Sebelumnya turnamen yang sama di Kecamatan Sangatta Selatan, dan Kongbeng.
Lapangan Bola Voli Sempati, Jalan Panglima Sudirman RT 20, Desa Benua Baru Ilir, Kecamatan Sangkulirang, menjadi tempat pelaksanaan pelombaan itu, Rabu (20/9/2023).
Perlombaan yang diikuti oleh enam tim voli putra dan enam tim voli putri dari enam kecamatan, yakni Kecamatan Sangkulirang, Karangan, Kaubun, Kaliorang dan Kecamatan Sandaran.
Hadir dalam pembukaan lomba itu Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang, sekaligus membuka acara, Kepala Dispora Kutim Basrie, Ketua PBVSI Kutim Tirah Satriani, Ketua Panitia Dedi Ramdani, Camat Sangkulirang, Camat Karangan, Camat Kaubun, Camat Sandaran, serta Camat Kaliorang, Forkopimcam Sangkulirang, Pengurus KONI kutim dan beberapa kepala desa yang hadir serta para undangan lainnya.
Wabup Kutim mengatakan turnamen bola voli pada kali ini digelar perzona, dengan harapan agar cabang olahraga bola voli dapat hidup di setiap kecamatan.
“Ini merupakan zona yang ketiga, karena kita telah menggelar turnamen yang sama di Sangatta yang meliputi Sangatta Utara, Selatan, Teluk Pandan, Rantau Pulung dan Bengalon. Selanjutnya digelar lagi di Kongbeng yang meliputi Wahau, Kongbeng, Telen, Muara Bengkal dan Muara Ancalong,” ungkapnya.
PBVSI Kutim Kembali Gelar Turnamen Bola Voli Cup 2023 Zona 3
Kasmidi, mengaku turnamen ini turut menghadirkan wasit tingkat nasional untuk menjunjung tinggi sportivitas selama pertandingan ini berlangsung.
Selanjutnya, kata Wabup pada tanggal 17 oktober 2023 akan digelar final di Kabupaten yang akan diikuti oleh club dari semua zona/kecamatan yang berhasil memenangkan di setiap zonanya.
“Jadi nanti semua turnamen terakhir main di kabupaten, semua yang menang akan ditarik ke kabupaten agar atmosfir pertandingannya lebih tinggi lagi. Khusus bola voli nanti, even open tournament bahkan full boleh bawa pemain pro liga, dengan tujuan agar skill kita terukur dan terarah,” jelasnya
“Sengaja kita lakukan ini agar kualitas sumber daya manusia dicabor bola voli ini terus meningkat,” imbuhnya.
Sementara Kadispora Kutim Basrie, menyebutkan bahwa dua tahun terakhir olah raga di Kabupaten Kutim sudah mengalami peningkatan untuk prestasinya.
“Kenaikan prestasi cabor di Kutim tersebut disebabkan banyaknya anggaran yang di suplay oleh pemerintah. Kita berharap olah raga di Kutim semakin bangkit dan dengan adanya peningkatan anggaran untuk para atlet diharapan naik juga prestasinya,” harapnya.